Peluang Bisnis Kolak Roti - Analisis dan Modal Usaha

Modal dan Analisis Potensi Bisnis Kolak Roti - Pada umumnya kolak berisi ketela, pisang, kacang hijau, dan lain-lain, lalu sebagai kuahnya santan dicampur dengan gula merah, daun pandan, dan sedikit garam. Namun, kolak yang satu ini agak sedikit berbeda dari lainnya, kolak ini merupakan salah satu makanan khas dari Nganjuk, Jawa Timur, namanya kolak roti. Isinya terdiri roti tawar, ketan, sagu mutiara, dan diberi kacang goreng sebagai taburannya lalu diguyur dengan santan gurih. Keunggulan dari bisnis ini bisa dinikmati segala musim, jika musim dingin bisa dinikmati sewaktu hangat. Namun jika musim panas, bisa ditambah es batu untuk menikmatinya.  Sajian ini masih jarang ditemukan, untuk itu potensi bisnis masih terbuka lebar bagi kamu.

Kiat memulai bisnis
Kiat-kiat di bawah ini dapat membantu kamu dalam memulai bisnis, di antaranya:
  • Pilihlah bahan baku yang berkualitas baik, misalnya roti tawar, perhatikan kedaluwarsanya.
  • Persiapkan tempat pengolah yang bersih dan higienis.
  • Pilihlah tempat yang strategis, tempat tersebut banyak orang yang lalu-lalang, dekat dengan pemukiman, akses yang mudah, dan sebagainya.
Rintangan
Rintangan yang kerap ditemui adalah:
  • Harga yang terlalu mahal dapat memengaruhi minat konsumen, semakin harga tinggi, konsumen enggan untuk mencobanya.
  • Rasa yang beubah-ruba akan membuat konsumen bingung, oleh karena itu, untuk mendapatkan rasa yang pas, lebih baik menimbang setiap bahan yang akan digunakan.
  • Ketika usaha kamu mulai berkembang, biasanya pesaing ada di sekitar usaha kamu. Untuk itu, kamu harus siap menghadapinya, tetaplah mengutamakan kepuasan konsumen.

Strategi bisnis
Beberapa strategi di bawah ini bisa kamu terapkan saat membuka usaha ini.
  • Siapkan leaflet, pamflet, dan brosur untuk diedarkan pada calon pembeli. Pilihlah tempat yang ramai di mana banyak orang berkunjung ke tempat itu, misalnya di pusat pertokoan. Siapkan juga spanduk untuk dipasang di tempat usaha kamu.
  • Tempat merupakan faktor  utama dalam menjalankan bisnis, maka pilihlah tempat yang strategis. 
  • Sediakan menu tambahan seperti snack, supaya pembeli bisa menikmati kolak sambil makan menu yang tersedia.

Analisis bisnis 
Modal 
Peralatan 
Gerobak
Rp2.000.000
Meja dan kursi
Rp500.000
Peralatan masak
Rp1.000.000
Peralatan makan
Rp1.000.000
Jumlah
Rp4.500.000
Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (4.500.000 – Rp2.000)/4 = Rp1.124.500 per tahun atau sama dengan (Rp1.124.500:12) = Rp93.700 per bulan.

Perkiraan laba/rugi per bulan
Asumsi pendapatan per hari 40 porsi @ Rp5.000
Rp5.000 x 40 30 hari
Rp6.000.000

Biaya-Biaya
Penyusutan peralatan
Rp3.150
Roti tawar
Rp7.000
Gula pasir 1 ⅟₂ kg
Rp12.000
Kelapa
Rp15.000
Sagu mutiara
Rp5.000
Kacang
Rp15.000
Pandan
Rp500
Air
Rp1.500
Es batu
Rp10.000
Jumlah biaya tidak tetap
Rp69.150

Biaya Tetap
Gaji karyawan/hari
Rp15.000
Sewa tempat/hari
Rp40.000
Perawatan alat
Rp1.000
Listrik
Rp2.000
Air
Rp1.000
Bahan bakar
Rp7.000
Jumlah biaya tetap
Rp66.000

Jumlah Pengeluaran
Rp69.150 + Rp66.000 x 30


Rp4.054.500
Rp135150 x 30


Laba Bersih
Rp6.000.000 – Rp4.054.500
Rp1.945.500

Perkiraan Modal Kembali
Rp4.500.000/Rp1945.500
± 2.3 bulan
Modal dan Analisis Potensi Bisnis Kolak Roti - Pada umumnya kolak berisi ketela, pisang, kacang hijau, dan lain-lain, lalu sebagai kuahnya santan dicampur dengan gula merah, daun pandan, dan sedikit garam. Namun, kolak yang satu ini agak sedikit berbeda dari lainnya, kolak ini merupakan salah satu makanan khas dari Nganjuk, Jawa Timur, namanya kolak roti. Isinya terdiri roti tawar, ketan, sagu mutiara, dan diberi kacang goreng sebagai taburannya lalu diguyur dengan santan gurih. Keunggulan dari bisnis ini bisa dinikmati segala musim, jika musim dingin bisa dinikmati sewaktu hangat. Namun jika musim panas, bisa ditambah es batu untuk menikmatinya.  Sajian ini masih jarang ditemukan, untuk itu potensi bisnis masih terbuka lebar bagi kamu.

Kiat memulai bisnis
Kiat-kiat di bawah ini dapat membantu kamu dalam memulai bisnis, di antaranya:
  • Pilihlah bahan baku yang berkualitas baik, misalnya roti tawar, perhatikan kedaluwarsanya.
  • Persiapkan tempat pengolah yang bersih dan higienis.
  • Pilihlah tempat yang strategis, tempat tersebut banyak orang yang lalu-lalang, dekat dengan pemukiman, akses yang mudah, dan sebagainya.
Rintangan
Rintangan yang kerap ditemui adalah:
  • Harga yang terlalu mahal dapat memengaruhi minat konsumen, semakin harga tinggi, konsumen enggan untuk mencobanya.
  • Rasa yang beubah-ruba akan membuat konsumen bingung, oleh karena itu, untuk mendapatkan rasa yang pas, lebih baik menimbang setiap bahan yang akan digunakan.
  • Ketika usaha kamu mulai berkembang, biasanya pesaing ada di sekitar usaha kamu. Untuk itu, kamu harus siap menghadapinya, tetaplah mengutamakan kepuasan konsumen.

Strategi bisnis
Beberapa strategi di bawah ini bisa kamu terapkan saat membuka usaha ini.
  • Siapkan leaflet, pamflet, dan brosur untuk diedarkan pada calon pembeli. Pilihlah tempat yang ramai di mana banyak orang berkunjung ke tempat itu, misalnya di pusat pertokoan. Siapkan juga spanduk untuk dipasang di tempat usaha kamu.
  • Tempat merupakan faktor  utama dalam menjalankan bisnis, maka pilihlah tempat yang strategis. 
  • Sediakan menu tambahan seperti snack, supaya pembeli bisa menikmati kolak sambil makan menu yang tersedia.

Analisis bisnis 
Modal 
Peralatan 
Gerobak
Rp2.000.000
Meja dan kursi
Rp500.000
Peralatan masak
Rp1.000.000
Peralatan makan
Rp1.000.000
Jumlah
Rp4.500.000
Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (4.500.000 – Rp2.000)/4 = Rp1.124.500 per tahun atau sama dengan (Rp1.124.500:12) = Rp93.700 per bulan.

Perkiraan laba/rugi per bulan
Asumsi pendapatan per hari 40 porsi @ Rp5.000
Rp5.000 x 40 30 hari
Rp6.000.000

Biaya-Biaya
Penyusutan peralatan
Rp3.150
Roti tawar
Rp7.000
Gula pasir 1 ⅟₂ kg
Rp12.000
Kelapa
Rp15.000
Sagu mutiara
Rp5.000
Kacang
Rp15.000
Pandan
Rp500
Air
Rp1.500
Es batu
Rp10.000
Jumlah biaya tidak tetap
Rp69.150

Biaya Tetap
Gaji karyawan/hari
Rp15.000
Sewa tempat/hari
Rp40.000
Perawatan alat
Rp1.000
Listrik
Rp2.000
Air
Rp1.000
Bahan bakar
Rp7.000
Jumlah biaya tetap
Rp66.000

Jumlah Pengeluaran
Rp69.150 + Rp66.000 x 30


Rp4.054.500
Rp135150 x 30


Laba Bersih
Rp6.000.000 – Rp4.054.500
Rp1.945.500

Perkiraan Modal Kembali
Rp4.500.000/Rp1945.500
± 2.3 bulan

0 Response to "Peluang Bisnis Kolak Roti - Analisis dan Modal Usaha"

Post a Comment