Ponsi Bisnis Skotel Makaroni Saus Tomat - Makaroni yang sering kita jumpai diolah dengan cara digoreng, rasanya gurih dan biasanya dijadikan camilan. Tapi, untuk makaroni yang satu ini akan diolah menjadi skotel makaroni saos tomat. Selain nikmat, skotel ini juga bisa dijadikan bekal untuk ke kantor, ke kampus, atau sekolah. Ditambah variasi saus, pasti skotel ini menjadi lebih nikmat. Penikmat skotel pun tidak hanya orang dewasa, orang muda, bahkan sampai anak-anak pun menyukainya.
Kiat memulai bisnis
Lalu, bagaimanakah kiat-kiat bisnis yang bisa dilakukan? Berikut ini ada beberapa kiat bisnis yang bisa kamu pergunakan dalam memulai bisnis ini.
- Beri sentuhan khusus agar skotel makaroni kamu memiliki ciri khas.
- Update terus kemampuan serta keahlian kamu dalam memasak dan meracik bumbu-bumbu. Semakin banyak kamu latihan, semakin terasah keahlian dan kemampuan kamu.
- Tentukan harga yang dapat terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
Rintangan
Rintangan-rintangan di bawah ini akan kamu jumpai ketika kamu memulai bisnis ini, di antaranya:
- Rasa yang berubah-ubah akan membingungkan konsumen, maka untuk mencarik bumbu lebih baik menggunakan timbangan, agar takaran tiap bumbu menjadi pas atau tepat.
- Ketika usaha kamu mulai berkembang, pasti banyak pesaing yang terkadang meniru usaha kamu. Untuk itu teruslah berkreasi, bisa melalui kemasan, ukkuran, atau rasa.
- Terkadang kesulitan mencari karyawan yang jujur. Bertanggung jawab, dan semangat dalam berkerja. Untuk tu, kamu harus cermat dan cerdas dalam memilih karyawan. Di awal pun, perlu kamu dampingi hingga karyawan ini bisa diberi tanggung jawab.
Beberapa strategi di bawah ini, mungkin bisa membantu kamu dalam berbisnis skotel makaroni saus tomat, antara lain:
- Jika ingin dijual dalam keadaan beku, sebaiknya mengoven makaroni sampai matang, kecuali kejunya.
- Sertakan catatan kecil cara menghangatkan makaroni dan berapa lama waktunya supaya lebih jelas.
- Buatlah alternatif ukuran makaroni sehingga pembeli dapat memilih ukuran sesuai kebutuhan.
Analisis bisnis
Peralatan
Oven
|
Rp500.000
|
Talene
|
Rp10.000
|
Timbangan
|
Rp150.000
|
Wajan/penggorengan dan peralatan
|
Rp100.000
|
Loyang
|
Rp25.000
|
Mangkok, sendok, pengocok telur, sendok sayur
|
Rp50.000
|
Pisau
|
Rp30.000
|
Jumlah
|
Rp865.000
|
Baca Juga : Potensi Peluang bisnis membuat manisan pala dan Analisis Usaha
Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp865.000 – Rp2.000)/4 = Rp215.750 per tahun atau sama dengan (Rp215.750:12) = Rp18.000 per bulan.
Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp865.000 – Rp2.000)/4 = Rp215.750 per tahun atau sama dengan (Rp215.750:12) = Rp18.000 per bulan.
Perkiraan laba/rugi per bulan
Asumsi pendapatan per hari 30 kemasan @ Rp8.000
Rp8.000 x 30 x 30 hari
|
Rp7.200.000
|
Biaya - Biaya
Penyusutan peralatan
|
Rp600
|
Makaroni
|
Rp8.500
|
Sosis sapi
|
Rp7.000
|
Bawang bombay
|
Rp3.500
|
Telur
|
Rp18.000
|
Susu bubuk
|
Rp5.500
|
Air
|
Rp1.300
|
Garam
|
Rp100
|
Merica bubuk
|
Rp300
|
Pala bubuk
|
Rp300
|
Keju chedar
|
Rp35.000
|
Tomat
|
Rp4.000
|
Saus tomat
|
Rp3.500
|
Merica hitam
|
Rp200
|
Gula pasir
|
Rp200
|
Minyak
|
Rp12.000
|
Kemasan
|
Rp25.000
|
Jumlah biaya tidak tetap
|
Rp125.000
|
Baca Juga : Peluang Bisnis Brownies Berbentuk Martabak dan Analisis Usaha
Biaya Tetap
Gaji karyawan/hari
|
Rp15.000
|
Sewa tempat/hari
|
Rp40.000
|
Perawatan alat
|
Rp1.000
|
Listrik
|
Rp2.000
|
Air
|
Rp1.000
|
Bahan bakar
|
Rp7.000
|
Jumlah biaya tetap
|
Rp66.000
|
Jumlah Pengeluaran
Rp125.000 + Rp66.000 x 30
|
Rp5.730.000
| |
Rp191.000 x 30
| ||
Laba Bersih
Rp7.200.000 – Rp5.730.000
|
Rp1.470.000
|
Perkiraan Modal Kembali
Rp865.000/Rp1.470.000
|
± 1bulan
|
Ponsi Bisnis Skotel Makaroni Saus Tomat - Makaroni yang sering kita jumpai diolah dengan cara digoreng, rasanya gurih dan biasanya dijadikan camilan. Tapi, untuk makaroni yang satu ini akan diolah menjadi skotel makaroni saos tomat. Selain nikmat, skotel ini juga bisa dijadikan bekal untuk ke kantor, ke kampus, atau sekolah. Ditambah variasi saus, pasti skotel ini menjadi lebih nikmat. Penikmat skotel pun tidak hanya orang dewasa, orang muda, bahkan sampai anak-anak pun menyukainya.
Kiat memulai bisnis
Lalu, bagaimanakah kiat-kiat bisnis yang bisa dilakukan? Berikut ini ada beberapa kiat bisnis yang bisa kamu pergunakan dalam memulai bisnis ini.
- Beri sentuhan khusus agar skotel makaroni kamu memiliki ciri khas.
- Update terus kemampuan serta keahlian kamu dalam memasak dan meracik bumbu-bumbu. Semakin banyak kamu latihan, semakin terasah keahlian dan kemampuan kamu.
- Tentukan harga yang dapat terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
Rintangan
Rintangan-rintangan di bawah ini akan kamu jumpai ketika kamu memulai bisnis ini, di antaranya:
- Rasa yang berubah-ubah akan membingungkan konsumen, maka untuk mencarik bumbu lebih baik menggunakan timbangan, agar takaran tiap bumbu menjadi pas atau tepat.
- Ketika usaha kamu mulai berkembang, pasti banyak pesaing yang terkadang meniru usaha kamu. Untuk itu teruslah berkreasi, bisa melalui kemasan, ukkuran, atau rasa.
- Terkadang kesulitan mencari karyawan yang jujur. Bertanggung jawab, dan semangat dalam berkerja. Untuk tu, kamu harus cermat dan cerdas dalam memilih karyawan. Di awal pun, perlu kamu dampingi hingga karyawan ini bisa diberi tanggung jawab.
Beberapa strategi di bawah ini, mungkin bisa membantu kamu dalam berbisnis skotel makaroni saus tomat, antara lain:
- Jika ingin dijual dalam keadaan beku, sebaiknya mengoven makaroni sampai matang, kecuali kejunya.
- Sertakan catatan kecil cara menghangatkan makaroni dan berapa lama waktunya supaya lebih jelas.
- Buatlah alternatif ukuran makaroni sehingga pembeli dapat memilih ukuran sesuai kebutuhan.
Analisis bisnis
Peralatan
Oven
|
Rp500.000
|
Talene
|
Rp10.000
|
Timbangan
|
Rp150.000
|
Wajan/penggorengan dan peralatan
|
Rp100.000
|
Loyang
|
Rp25.000
|
Mangkok, sendok, pengocok telur, sendok sayur
|
Rp50.000
|
Pisau
|
Rp30.000
|
Jumlah
|
Rp865.000
|
Baca Juga : Potensi Peluang bisnis membuat manisan pala dan Analisis Usaha
Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp865.000 – Rp2.000)/4 = Rp215.750 per tahun atau sama dengan (Rp215.750:12) = Rp18.000 per bulan.
Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp865.000 – Rp2.000)/4 = Rp215.750 per tahun atau sama dengan (Rp215.750:12) = Rp18.000 per bulan.
Perkiraan laba/rugi per bulan
Asumsi pendapatan per hari 30 kemasan @ Rp8.000
Rp8.000 x 30 x 30 hari
|
Rp7.200.000
|
Biaya - Biaya
Penyusutan peralatan
|
Rp600
|
Makaroni
|
Rp8.500
|
Sosis sapi
|
Rp7.000
|
Bawang bombay
|
Rp3.500
|
Telur
|
Rp18.000
|
Susu bubuk
|
Rp5.500
|
Air
|
Rp1.300
|
Garam
|
Rp100
|
Merica bubuk
|
Rp300
|
Pala bubuk
|
Rp300
|
Keju chedar
|
Rp35.000
|
Tomat
|
Rp4.000
|
Saus tomat
|
Rp3.500
|
Merica hitam
|
Rp200
|
Gula pasir
|
Rp200
|
Minyak
|
Rp12.000
|
Kemasan
|
Rp25.000
|
Jumlah biaya tidak tetap
|
Rp125.000
|
Baca Juga : Peluang Bisnis Brownies Berbentuk Martabak dan Analisis Usaha
Biaya Tetap
Gaji karyawan/hari
|
Rp15.000
|
Sewa tempat/hari
|
Rp40.000
|
Perawatan alat
|
Rp1.000
|
Listrik
|
Rp2.000
|
Air
|
Rp1.000
|
Bahan bakar
|
Rp7.000
|
Jumlah biaya tetap
|
Rp66.000
|
Jumlah Pengeluaran
Rp125.000 + Rp66.000 x 30
|
Rp5.730.000
| |
Rp191.000 x 30
| ||
Laba Bersih
Rp7.200.000 – Rp5.730.000
|
Rp1.470.000
|
Perkiraan Modal Kembali
Rp865.000/Rp1.470.000
|
± 1bulan
|
0 Response to "Untung Besar Peluang Bisnis Skotel Makaroni Saus Tomat - Analisis Usaha"
Post a Comment